Bahagian #08 - Tobat Majnun Atas Cinta Laila





Orang-orang mulai geram melihat cinta Majnun kepada Laila yang seolah menjadi gila karenanya.

Kemudian mereka berkata kepada Majnun,
"Bertobatlah! Lalu tawaflah mengelilingi ka'bah. Karena doa mustajab di tempat ini."

Kata Majnun, "Baiklah! Jika kalian berkenan, angkat tanganmu, dan aminkanlah doa pertobatanku."

Majnun mengangkat tangannya ke langit, lalu mulai berdoa.

"Duhai Tuhanku Yang Maha Pengasih dan Penyayang, aku mohon ampun atas segala kesalahan yang pernah aku lakukan.

Tapi kumohon, soal cinta Laila dan kesungguhan cintaku padanya, aku takkan bertobat!"

Sayyid mendengarkannya dengan takjub saat Majnun berteriak-teriak. Apa yang dapat dilakukannya kini? Tujuan mereka-melakukan ibadah haji ke Rumah Allah-telah gagal. Kini, ia yakin bahwa tak ada seorang pun di dunia ini yang dapat melepaskan rantai cinta yang telah mengikat hati putranya.

Mereka yang tak pernah merasakan rasa sakit seperti ini takkan dapat memahaminya, apalagi menasihatinya. Ucapan-ucapan mereka tidak memadamkan api cinta Majnun namun justru semakin memperbesar nyala api itu, dan ketika mereka telah selesai menasihatinya, lautan api itu menyala jauh lebih besar dari sebelumnya.

@apostrof.id
Muhammad Nur Jabir+Layla dan Majnun karya Nizami
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak