Bahagian #02 - Kisah Seekor Anjing yang Melewati Jamaah Sholat



Suatu ketika Majnun kaget ketika tiba-tiba melihat anjing dari desanya Laila lewat di hadapannya.

Majnun mengikutinya. Dalam hati, ia berharap anjing ini dapat mempertemukannya dengan Laila.

Di tengah perjalanan, anjing yang diikuti Majnun melewati sekelompok orang kampung yang tengah sholat.

Setelah Majnun pulang, salah seorang yang tadi ikut sholat marah-marah kepada Majnun.

"Wahai Qaiz, engkau tadi melihat kami saat sedang sholat, mengapa engkau tidak ikut sholat bersama kami?"

Majnun menjawab dengan tenang,
"Demi Allah, tadi saat kalian sedang sholat berjamaah, aku sama sekali tidak melihat kalian.

Hatiku hanya fokus mengejar anjing dan wanita yang aku cintai, Laila. Siapa tahu anjing itu bisa mempertemukan aku dengan Laila.

Bila kalian benar-benar cinta pada Allah, sebagaimana diriku cinta pada Laila, pasti kalian tidak melihat aku.

Padahal kalian sedang berbicara pada Allah, bagaimana bisa kalian masih bisa memperhatikan aku?"

Kata-kata tersebut adalah sindiran luar biasa dari Majnun kepada kita. Seberapa sering sholat kita hanya sebatas berdiri kosong tanpa makna.

Bersujud hanya sekadar menyejajarkan kening dengan lutut. Bersujud lama, ternyata lupa apa yang dibaca. Setelah ingat, hanya mengingat dunia.

Tahukah kamu jika kamu ingin memperbaiki hidupmu sedang kamu tidak tahu dari mana harus memulainya? Sederhana. Mulailah dengan memperbaiki sholatmu.

Kajian Dr. Fahruddin Faiz
@apostrof.id
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak